Pria California Ditangkap karena Curi Game Nintendo Switch
Seorang pria di California ditangkap karena mencuri game Nintendo Switch senilai Rp162 juta dari perpustakaan umum.


Nintendo Switch dikenal sebagai konsol yang praktis, diminati, dan digemari oleh berbagai kalangan karena mudah dibawa dan memiliki berbagai judul game populer. Konsol ini, termasuk game Nintendo Switch seperti The Legend of Zelda, kerap menjadi incaran banyak gamer. Namun, di balik popularitasnya, muncul kasus kriminal mengejutkan yang melibatkan pencurian game Nintendo Switch oleh seorang pria di California.
Penangkapan Pria di California karena Curi Game Nintendo Switch
Konsol Nintendo Switch memang terus meraih popularitas tinggi di kalangan gamer berkat keunggulan bentuknya yang ringkas, fleksibel, dan katalog game eksklusif yang menarik. Namun, pada 17 Juni lalu, media sosial dikejutkan dengan kabar penangkapan seorang pria asal California yang terlibat dalam pencurian beberapa video game Nintendo Switch. Berdasarkan informasi dari Facebook resmi kantor Sheriff Marin County, pria tersebut bernama Jamal Reed-Obafumi, berusia 45 tahun.
Reed-Obafumi ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ketahuan mencuri video game Nintendo Switch dengan nilai total sekitar 10.000 dolar Amerika atau setara lebih dari Rp162 juta. Aksi pencurian game Nintendo Switch ini dilakukan di beberapa lokasi perpustakaan umum yang tersebar di wilayah California Utara.
Tidak hanya satu lokasi, Reed-Obafumi dilaporkan telah menargetkan sejumlah perpustakaan dengan pola kejahatan yang serupa. Selama periode April hingga Juni tahun ini, ia tercatat melakukan setidaknya tujuh kali perampokan di berbagai perpustakaan di Amerika Serikat. Pencurian game Nintendo Switch tersebut menunjukkan pola terencana yang membuatnya kini harus menghadapi berbagai dakwaan serius.
Pria tersebut kini dijerat 12 tuduhan kriminal, termasuk dakwaan atas “melakukan tindak pidana saat bebas dengan jaminan” serta tuduhan “perampokan”. Dengan status hukum yang memberatkan dan bukti yang telah dikumpulkan, kasus ini pun menarik perhatian publik yang prihatin atas tindakan kriminal terkait game Nintendo Switch.
Game Nintendo Switch yang Dicuri Berhasil Ditemukan
Beberapa hari setelah penangkapan tersebut, tepatnya pada Rabu, 25 Juni, pihak kantor Sheriff Marin County kembali memberikan pernyataan publik terkait perkembangan kasus pencurian game Nintendo Switch ini. Mereka menyatakan bahwa sebagian barang bukti, yaitu game Nintendo Switch yang dicuri dari beberapa perpustakaan, telah berhasil ditemukan dan dikembalikan ke tempat asalnya.
Walau sebagian besar game Nintendo Switch tersebut telah diamankan, penyelidikan atas kasus ini tetap berjalan. Kantor Sheriff menyampaikan bahwa “investigasi terhadap pencurian game masih berlangsung” dan “Divisi Investigasi tengah mencari barang-barang yang dicuri”. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah pasti game Nintendo Switch yang telah dicuri masih belum bisa dipastikan secara menyeluruh.
Pihak kepolisian pun terus berusaha mengusut lebih lanjut lokasi penyimpanan sisa barang curian tersebut. Dalam beberapa kasus pencurian video game, barang-barang seperti game Nintendo Switch seringkali dijual kembali di pasar gelap atau situs online. Oleh karena itu, kerja sama masyarakat sangat diharapkan dalam memberikan informasi yang dapat mempercepat proses pemulihan barang curian.
Tindakan Kriminal di Balik Popularitas Game Nintendo Switch
Kejadian pencurian ini menjadi contoh nyata bahwa popularitas tinggi dari sebuah produk seperti game Nintendo Switch dapat memicu tindak kriminal, terutama ketika seseorang termotivasi oleh keuntungan atau dorongan pribadi untuk memiliki barang yang bernilai. Game Nintendo Switch yang tergolong mahal dan eksklusif memang menjadi incaran, baik untuk dikoleksi maupun dijual kembali.
Dalam konteks ini, tindakan Reed-Obafumi tidak hanya merugikan institusi seperti perpustakaan umum, tetapi juga mencoreng citra publik terhadap para pengguna game Nintendo Switch. Kejahatan semacam ini menunjukkan bahwa bahkan produk hiburan seperti video game bisa menjadi pusat perhatian dalam kasus kriminal.
Pihak berwenang menekankan bahwa tindakan tegas terhadap pelaku pencurian game Nintendo Switch perlu diberlakukan untuk memberikan efek jera. Selain itu, keamanan di institusi publik seperti perpustakaan pun diharapkan ditingkatkan agar kasus serupa tidak kembali terjadi.
Sumber: ©︎ Gamebrott | Dok: © Nintendo
Rekomendasi

Clair Obscur Jadi Referensi Baru Square Enix Kembangkan Final Fantasy
2 hari yang lalu
Final Fantasy Tactics dan Relevansi Pesan Politiknya
2 hari yang lalu
Soulframe Liang Sebut Bahwa Phantom Blade Zero Bukan Game Soulslike
2 hari yang lalu
Komposer Final Fantasy, Nobuo Uematsu Ungkap Square Runtuh Usai Sakaguchi Keluar
2 hari yang lalu